Keunggulan Jendela Gebyok Jati, Suguhkan Kesan Kuno Modern

Posted on

Jendela Gebyok Jati menjadi salah satu elemen bangunan yang terbuat dari kayu jati dengan ukiran khas. Orang kuno sering menyebutnya sebagai “Gebyok Ukir”. Gebyok merupakan pintu (sekat rumah tradisional Jawa) yang mempunyai ukiran rumit. Jendela Gebyok saat ini banyak digunakan sebagai bagian dari pintu maupun dinding rumah.

Jendela Gebyok Jati
shopee.id

Keunggulan Jendela Gebyok Jati

Kayu jati memiliki kelebihan yang menjadikannya banyak dipilih untuk membuat furniture rumah. Salah satunya adalah jendela gebyok jati. Jendela ini terkenal akan keawetan, kelestarian, aroma dan tekstur yang baik. Keunggulan tersebut menjadikan gebyok jati memiliki nilai jual tinggi. 

Secara umum, penempatan jendela gebyok di dalam bangunan rumah mampu menghadirkan kesan kuno. Tak hanya menonjolkan sisi klasik saja, jendela ini juga bisa dipadukan dengan hunian modern berkat ragam ukiran unik yang bisa dipilih. Berikut deretan keunggulan yang ditawarkan jendela gebyok. 

1. Berkualitas dan Awet

Jendela gebyok menggunakan material jati yang memiliki serat kuat dan keras dengan daya tahan baik terhadap cuaca maupun serangga. Hal inilah yang menjadikannya cocok sebagai material pembuatan jendela. Belum lagi teksturnya yang halus dan menarik cocok untuk aplikasi dekoratif dan fungsional.

2. Aroma dan Tekstur

Jendela gebyok jati memiliki aroma khas dengan tekstur halus. Hal ini menjadi pilihan tepat untuk dipakai sebagai bahan furnitur. Kayu jati sendiri mempunyai aroma alami kuat dengan tekstur unik. Tak heran jika material digunakan untuk membuat berbagai furniture dan produk-produk kayu lainnya. 

3. Memiliki Nilai Jual Tinggi

Jendela gebyok berbahan kayu jati pada dasarnya memiliki keawetan, kualitas, kelestarian, aroma, bahkan tekstur khas dengan nilai jual tinggi. Perpaduan ukiran kuno pada kayu menjadi nilai seni yang tak ternilai harganya.

Meskipun memiliki nilai jual unggul, bagi pecinta furniture kuno merupakan salah satu investasi menguntungkan. Meskipun sudah lama digunakan, nyatanya dari segi harga tidak menjadi pengaruh. Justru semakin lama pemakaian otomatis semakin mahal pula harga jual belinya.

4. Dipadukan dengan Desain Tradisional Jawa

Jendela gebyok memiliki daya tarik tersendiri, berkat perpaduannya dengan desain tradisional jawa. Ukuran rumit yang menghiasi setiap detail jendela menggambarkan betapa kreatifnya para pengrajin terdahulu. 

Belum lagi, ornamen klasik pada jendela gebyok bisa dipadukan dengan nuansa modern. Hasilnya, jendela bisa tampil elegan dan berkarakter. Tak heran jika banyak penghuni yang merasa bangga dengan menggunakan jendela gebyok ini. 

Melansir dari kanal Youtube Hery Furniture Jepara, jendela gebyok jati memiliki berbagai jenis ukiran kuno. Salah satunya adalah desain kejawen. Setiap ukiran mengandung filosofi dan makna tersendiri. Meskipun terkenal klasik, permintaan akan jendela gebyok tetap tinggi. Hal tersebut membuktikan bahwa jendela gebyok memiliki nilai estetika yang tak lekang oleh waktu. 

Kelebihan Kayu Jati

Kayu jati terkenal memiliki banyak keunggulan sebagai material utama. Hal inilah yang menjadikan material ini diadopsi untuk pembuatan jendela gebyok. Berikut deretan keunggulan yang ditawarkan kayu jati. 

1. Lebih Kuat dan Tahan Lama

Kayu jati memiliki tingkat keras yang cukup tinggi, sehingga daya tahannya pun lebih baik dibandingkan kayu lain. Kekuatan kayu ini membuat produk dari kayu jati bisa bertahan lama dan tidak mudah rusak. 

2. Lebih Berkualitas

Serat kayu jati memiliki sifat yang rapat dan kuat. Tekstur kayu juga halus, sehingga tampak mewah. Karakter kayu jati ini cocok digunakan untuk furniture, konstruksi bangunan hingga karya seni ukir lainnya. 

3. Ekonomis Dalam Jangka Panjang

Dengan ketahanan yang luar biasa, jendela dari kayu jati jarang membutuhkan perbaikan atau pergantian. Perawatannya pun relatif mudah, sehingga hemat biaya dalam jangka panjang. 

Bentuk Jendela dengan Seni Ukir Daun Bali vs Jepara

Bali dan Jepara memiliki seni ukir daun yang cenderung berbeda. Dalam seni ukir Bali, pengguna akan menemukan daun-daun berbentuk cembung atau melingkar. Sementara bagian tengah dan paling tinggi dari daun tersebut adalah motif pecahan anak daun. Di sisi lain, seni ukir Jepara menampilkan motif daun berbentuk relung. Di bagian ujungnya terdapat krawing yang menjuntai dengan pola dinamis. Lalu, bagian tangkai relungnya berbentuk melingkar dengan ukuran yang cukup panjang. 

Secara keseluruhan, kayu jati menjadi pilihan terbaik untuk berbagai jenis furniture, termasuk jendela gebyok. Selain awet dan berkualitas tinggi, keberadaan ukiran Jawa ini juga memberikan nilai seni yang berpadu dengan nuansa kuno sekaligus modern. Dengan tambahan ornamen ukir, jendela gebyok jati mampu menciptakan suasana klasik dan elegan pada rumah-rumah masa kini. /Siti